Pada tanggal, sebuah peristiwa langit yang luar biasa, yang dikenal sebagai Gerhana Besar Amerika Utara, dimulai di Mazatlán, Meksiko. Saat bayangan bulan mendarat, hari berubah menjadi malam pada pukul 14:07. Waktu timur, menciptakan rasa kagum yang hening di antara penonton. Gerhana kemudian mengukir jalan dari barat daya ke timur laut, melintasi Meksiko tengah dan utara, dataran Texas, Midwest, Negara Bagian New York, New England, dan kantong-kantong Kanada timur.
Meskipun gerhana paling menakjubkan jika dilihat secara totalitas, banyak orang mengalami gerhana parsial. Di Chicago, matahari sekitar 94% dikaburkan, sementara di Boston dan New York, ada gerhana 90%. Namun, awan mengancam untuk mengaburkan pandangan, mengingatkan bahkan pemburu gerhana yang paling rajin dari ketidakpastian alam.
Sekitar 32 juta orang yang tinggal di sepanjang jalan totalitas di Amerika Serikat tertarik pada acara ini, dengan lebih banyak lagi yang bepergian untuk menyaksikan tontonan tersebut. Hal ini menyebabkan kemacetan lalu lintas yang diantisipasi, dengan pihak berwenang menyarankan pengemudi untuk mengalokasikan waktu perjalanan tambahan. Keamanan juga ditekankan, dengan pengingat untuk menggunakan kacamata pelindung atau pemirsa lubang jarum untuk mengamati gerhana dengan aman.
Momen yang tak terlupakan terjadi di Eagle Pass, Texas, di mana anak-anak yang bersemangat berfungsi sebagai sistem peringatan, mengumumkan saat ada pandangan yang jelas tentang gerhana. Antusiasme mereka merangkum keajaiban dan daya tarik yang sering menginspirasi gerhana, terutama dalam pikiran muda.
Di luar keindahannya, gerhana menawarkan peluang ilmiah yang berharga. Para peneliti memanfaatkan peristiwa langka ini untuk mempelajari korona matahari, lapisan terluar atmosfer matahari, yang hanya terlihat selama gerhana matahari total.